Begitu truk milik pengemudi veteran Ghalib mencapai jarak tempuh 500.000 kilometer – sebuah rekor di perusahaannya – ia tiba-tiba merasakan nyeri di punggungnya. Saat Ghalib berjuang melawan rasa sakit ini, ancaman eksistensial mulai menguasainya saat ia diminta untuk melatih seorang pengemudi muda baru.